Kazee Monthly Insight Keinsinyuran di Indonesia

Profesi insinyur merupakan salah satu profesi yang paling strategis dan lekat dengan konsep pembangunan yang berlangsung baik dalam level daerah maupun level nasional di Indonesia. Kiprah para insinyur di Indonesia tentu patut diapresiasi karena berkat kontribusi dari aspek keilmuan maupun pengaplikasiannya di berbagai sektor. Produk-produk pembangunan mengisi berbagai kekosongan di berbagai aspek sehingga merepresentasekan kondisi negara yang terus berkembang ke arah yang lebih baik lagi. Persatuan Insinyur Indonesia adalah sebuah organisasi yang menangungi profesi insinyur di Indonesia yang kiprahnya tidak perlu diragukan dalam pembangunan dan hal-hal yang terkait dengan sektor teknik, sejak berdiri pada tahun 1952 sudah cukup banyak sejarah daripada sumbangsih yang dikontribusikan organisasi ini khususnya dalam hal pembangunan nasional di Indonesia, PII tidak berdiri sendiri sebagai organisasi keprofesian di Indonesia, melainkan hadir juga Ikatan Sarjana Ekonomi Indonesia (ISEI) yang menghimpun profesi di bidang keahlian yang terkait dengan ekonomi. Dari PII dan ISEI ini kemudian lahirlah sebuah organisasi yang lebih umum dan memayungi organisasiorganisasi yang lebih spesifik dari segi keprofesian yaitu Asosiasi Prakarsa Indonesia Cerdas (APIC) merupakan wadah bersama yang memikirkan sinergi dari amanah UU 45 yang poin utamanya Kesejahteraan, Keadilan, Perdamaian dan mencerdaskan kehidupan Bangsa. APIC juga merupakan wahana untuk menggagas berbagai bidang ilmu untuk memajukan Indonesia yang saat ini sudah masuk dalam Smart City yang di wujudkan dengan pengembangan daerah daerah dari Kota, Kabupaten hingga ke tingkat Provinsi. Asosiasi dengan visi menjadi organiasi yang memperakarsai dan mewujudkan pembangunan Indonesia Cerdas. Insight kali ini disusun untuk mengetahui trend persebaran data terkait ketiga organisasi PII, ISEI dan APIC selama periode September 2019 yang memanfaatkan teknologi big data sebagai basis analisisnya.